Sabtu, 28 Februari 2009

surat lagi..


SURAT CINTA BUAT SeorANG HAWA

Cemburu ku lihat sang pungguk memadu rindu dengan sang bulan
Cemburu ku lihat sang helang terbang berdua-duaan
Cemburu jua aku pada si belangkas yang hidup berkasih-sayang
Tapi aku terus kepiluan... Hawa yang diciptakan untuk kaumku bukan lagi Hawa yang dulu...

Kuterbang bebas dalam duniaku...
Ibarat sang helang yang gagah melebar sayap di ufuk timur, berani...
Kuibaratkan kau Hawa umpama sayap kiriku ini
Lantaran tinggi nilaimu di hati lelaki
Kuterbang setinggi-tingginya meredah awan tanpa ada tembok yang membataskan, tanpa ada dinding yang menghalang...
Tatkala sesekali, bayu kencang menerjah, kuterbang rendah...

Hawa...
Bukan kutewas dengan bayu nan kencang
Biarpun aku umpama helang yang gagah perkasa dan raja udara yang unggul di awanan
Namun andainya sebelah sayapku kuat tapi sebelah lagi tergeliat...
Kutidak mampu menongkah ribut yang menggila mengikut haluanku...
Berat untukku menghadapinya dengan sayap kanan Cuma.
Kau tahu Hawa, aku jadi derita...

Hawa...
Kuteruskan jua perjalanan dengan ketabahan
Ku bawamu bersama dalam kepayahan
Kau memarahiku dengan egoku
Kau leteri semahumu
Tanpa kau dengari kalamku
Andainya hilang ego lelaki, maka musnahlah dunia tanpa kepimpinan
Kerana ego mencipta karisma dan kepimpinan...

Namun tatkala egomu menjadi egoisme
Maka di situ aku perlukan teguran
Terbang di langit tanpa batasan, sering ku terbabas, hilang arah dan panduan
Kuharapkan kritikan serta pesanan berpanjangan, agar aku tetap terbang di awanan
Menjadi jaguh helang terbilang
Tapi tafakurku sejenak di pepohonan...

Hawa...
Kau diciptakan indah, bukan daripada kepala untuk disanjung dan dipuja
Bukan daripada kaki untuk dipijak dan dijadikan hamba sahaya
Tapi dari rusukku, dekat dengan dadaku untuk dilindungi, dekat pula dengan hati untuk disayangi dan dicintai...

Hawa...
Dulu, kuperlukan mu sebagai teman berbudi
Menemani tugas beratku sebagai khalifah di bumi
Kaulah cerminku yang sentiasa memuhasabah diri
Tapi kini, keindahanmu yang sering kupuja, kau salah erti...
Kau tampil menghiburkan duniadengan susuk tubuhmu yang menggiurkan...

Kaumku kekaburan
Matanya bertelanjang
Hatinya lemas ditelan keasyikan
Ah, memang kaumku suka mengambil kesempatan!
Tapi kenapa kau jual dirimu bak barang pameran?
Di mana hilang malumu yang menjadi hias pakaianmu?

Tidakkah kau tahu, tubuh montokmu menjadi hidangan enak buat mata, tetapi racun bagi jiwa
Aku bisa terhumban ke neraka kerananya
Kau gunakan keistimewaanmu untuk menggoda
Air matamu untuk menipu daya dan panahan matamu untuk melemahakan iman...

Oh, Hawa......
Aku rindukanHawa yang dulu
Malu, terjaga, terpelihara.....

Hawa...
Kutahu kau ibarat rusuk nan rapuh dan bengkok
Perlu berhati-hati untukku luruskan
Lantaran itu, kudatang bukan untuk menunjuk cengkaman kuku tajam di kaki...
Bukan juga untuk mengugut dengan paruh berbisa...
Tapi supaya direnung bersama
Bahawa antara kita perlu sentiasa perbaiki diri...

Dengarlah bisikan kasihku
Sesungguhnya aku rindukan Hawa yang dulu...
Sesuci Maryam, seteguh Asiah, setulus Khadijah, setabah Fatimah...

Hawa...
Namamu indah, biarpun di mana, di segenap jiwa
Kaulah ibu, terukir kasih di paparan dada
Kaulah kekasih, dirindui saban ketika
Kaulah puteri, pengubat duka, penyejuk mata
Kaulah adik, pemberi semangat paling berguna
Kaulah mukminah, terukir indah di setiap dada...

Ketahuilah Hawa...
Kau kupuja...
Kerana dari rahimmu melahirkan kaumku yang berhati waja
Kerana ayunan lembut tanganmu membesarkanku dengan terjaga
Kerana kewanitaanmu teman hidup tempat cintaku berbicara
Kerana kaulah ladang tanaman, taman nafsuku yang bergelora
Kerana kau adalah hiasan, paling indah dari dunia seisinya...

Maka, kudatang padamu Hawa...
Membawa ubat dengan penuh cinta
Ubatilah dirimu...
Agar ku dapat terbang menguasai angkasa dan alam
Dengan kedua-dua sayapku yang kuat dan mantap
Agar bukan sahaja ku dapat menongkah angin nan kencang
Bahakan sayap kukibar penuh bangga
Mencipta angin...
-Adam-

surat sayang dariNya..

Surat Sayang Dari ALLAH SWT
Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepada KU,walaupun hanya sepatah kata memintapendapatKU atau bersyukur kepada KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu hari ini atau kelmarin ......
Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja .......
AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap, AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu sibuk .........
Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian AKU melihat engkau menggeerakkan kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan kabar terbaru.
AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU
Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang sekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu.
Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut namaKU dengan lembut sebelum menyantap rizki yang AKU berikan, tetapi engkau tidak melakukannya ....... masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau akan berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau pulang kerumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan.
Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV, engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari didepannya, tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara yg ditampilkan.
Kembali AKU menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepadaKU .........
Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ketempat tidur dan tertidur tanpa sepatah pun namaKU, kau sebut.
Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir untukmu. AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sedari. AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain. AKU sangat menyayangimu, setiap hari AKU menantikan sepatah kata, do'a, pikiran atau syukur dari hatimu.
Keesokan harinya ...... engkau bangun kembali dan kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapaKU .......Tapi yang KU tunggu........ tak kunjung tiba ...... tak juga kau menyapaKU.
Subuh ........ Dzuhur .......Ashyar ..........Magrib ......... Isya dan Subuh kembali, kau masih mengacuhkan AKU.... tak ada sepatah kata, tak ada seucap do'a, dan tak ada rasa, tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepadaKU .........
Apa salahKU padamu ...... wahai HAMBAKU????? Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KUberikan, harta yang KU relakan, makanan yang KU hidangkan, anak-anak yang KUrahmatkan, apakahhal itu tidak membuatmu ingatKepadaKU............!!!!!!!
Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKUtetap berharap suatu saat engkau akan menyapaKU, memohon perlindungan KU, bersujud menghadap KU ...... Yang selalu menyertaimusetiap saat ........
Note: apakah kita memiliki cukup waktu untukmengirimkan surat ini kepada orang2 yang kitasayangi??? uuntuk mengingatkan mereka bahwasegala apapun yang kita terima hingga saat ini,datangnya hanya dari ALLAH semata.............
p/s: kiriman seorang sahabat YM saya.. syukron ukhti. Alhamdulillah.

Jumaat, 27 Februari 2009

sarat..

Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang


Allahumma, aku terjaga olehMu dalam nikmat, afiat (keselamatan dari mara bencana), dan terjaganya rahsia-rahsia (dosa-dosa)ku, maka sempurnakan nikmatMu, afiatMu, dan penjagaanMu itu atasku, di dunia dan akhirat. (zikir al-ma’thurat)


Subhanaallah..
Alhamdulillah..
Lailahailaallah..
Allahuakbar..
Astaghfirullahalazim..
Sarat..
Masyallah..
Sarat sungguh…
Sarat apa ni?
Allahuakbar!..
Saratnya Cinta Allah…
Saratnya kasih sayang Allah..
Saratnya nikmat Allah..
Allahuakbar!!..
Tak tersentuhkah kamu?
Tak malukah kamu..?
Wahai insan yg bernama…
Hamba Allah…
Hamba siapa?
Hamba Allah…
Ulanginya!..
Dan ulanginya!
Menyebut nama Allah…
Astaghfirullahalazim..
Celik-celik saja mata..
Semua nikmat untuk mu ..
Terbentang luas...
Masyallah…
Namun..
Sedikit sekali..
Kamu mensyukurinya..
Astaghfirullahalazim..
Tetapi..
Apa kamu buat?
Apa kamu buat setelah mendapat nikmat dariNya?
Apa yg kamu buat dengan tenaga yang kamu ada?
Tenaga Yang Maha Esa berikan..
Apa?!
Apa?!
Apa?!
Apa….. wahai hamba Allah..??
Jawab!..
Dengan tenaga yang dikurniakan tu..
Kamu derhakai Dia..
Kamu menafikan nikmatNya..
Kamu sombong untuk sujud menyembahNya..
Kamu abaikan seruanNya..
Kamu ringan-ringankan hukumNya!..
Siapa Dia tu?..
Siapa?..
Astaghfirullahalazim..
Dia..
Allah Taala..
Tuhan kamu..
Sembahan kamu..
Kamu sangat melampau!..
Sangat!
Terlalu terlalu melampau!
Astaghfirullahalazim..
Kamu lupa ye..?
Suatu hari nanti..
Kamu akan kembali kepadaNya..
Kembali dengan cara bagaimana?
Allahualam..
Tepuk dada..
Tanya IMAN mu..
Astaghfirullahalazim..
Allahualam..

Firman Allah dalam surah Al-Mulk ayat 23, maksudnya: “Katakanlah: Dialah yang menciptakan kamu dan menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan HATI.” (Tetapi) amat sedikit kamu bersyukur.

Rabu, 25 Februari 2009

IDT

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Interactive Dakwah Training (IDT) / FCR
Fasa 1
tarikh: 7 & 8 Mac 2009
tempat: Ampang
Bayaran: Rm100
Pengisiannya memang Best!. Alhamdulillah Insyaallah. Nak tau? jom join.
Terbuka pada semua.
Sila bg nama pada no. ini: 0136377235
P/S: saya hanya tolong promote.. :)

Isnin, 16 Februari 2009

mayat hidup..


Assalamualaikum warahmatullahiwabrakatuh
Ya Awwalan awalin, Ya Akhiran akhirin, Ya zalquatal matin, Ya rahimal masakin, Ya arhamal rohimin.. selawat keatas Nabi s.a.w..


Tarik nafas. Hembus nafas. ALLAHUAKBAR. Tarik nafas. Hembus nafas. ALLAHUAKBAR. Tarik lagi nafas. Hembus nafas. ALLAHUAKBAR!. Masyaallah, kesibukkan duniawi melanda. Astaghfirullahalazim. Asigment bersusun. Tggu masa untuk disentuh dan disiapkan. Subhanallah. Kepenatan taraf 6 bintang keatas. Astaghfirullahalzim. Saya terasa bahang kepenatan yg amat sngt semalam. Seperti mayat hidup pulak saya rasa. Ye la, mana taknye.. rebah saja atas katil, satu badan mcm “stuck”. Mata, redup tak bermaya. Pandangan kosong. Yang masih bergerak aktif tau apa?. Otak la.. penat2.. ha!, ngada-ngada. Merungut-merungut!. Astaghfirullahalazim. Saya sangat penat buat lesson plan 1 hari tu, sampai mlamnya nak tdo pon xlarat nak lelap.hehe. “nak tdo! Nak rehat!” jerit hati saya. Astaghfirullahalazim. Lagi nak pejam mata, lagi ligat minda saya berputar-putar. Astaghfirullalahazim.. macam-macam. Alhamdulillah, walaupon dalam kekalutan tsunami assigmnet, Dia Yang Maha Esa tetap mengingatkan saya utk mengingati-Nya. Sebanyak2 syukur. Kamu juga begitu. Jujur saya katakan, walaupun penat ye..sy masih rasa seronok. Seronok kerana bebas dr angan-angan yang merapu yakni angan-angan yang tak meningkatkan Iman. Alhamdulillah. Bilamana kita disibukkan dengn perkara-perkara penting, semestinya kita akan mengutamakan yang penting kan?. Tiada masa kita nak buat kerja lagho-lagho, tiada masa kita kita nak lakukan perkara yang membuang masa. Insyaallah. Kesibukkan yang paling Agong adalah kesibukkan yang berada di jalan Allah. Kesibukkan menyebarkan kalimah Allah. Kesibukkan yang penuh nikmat Cinta Allah. Subhanallah. Cantek kan?!.

“ Ya Allah, tempatkan aku dalam golongan hamba-hambaMu yang sering mengingatiMu dan mengabdikan dirinya ikhlas kerana Mu..” Allahuakbar!.. Astaghfirullahalazim.

Jumaat, 6 Februari 2009

Pujuk..

Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang

Pujuk hati..
hati yang sakit..
kenapa ye?..
Ala.. hal kecik je..
itu pon nak terasa..
hmm.. padan!..
Astaghfirullahalazim..

Pujuk hati..
Sabar ye..
Sabar wahai hati..
itu ujian utk kamu..
itu tarbiah utk kamu..
tarbiah dr Allah Taala..
khas utk kamu..
itu pengajaran buat kamu..
itu peringatan buat kamu..
khas buat kamu..
yang lalai tika senang..
yang sombong tika hatimu riang..
Astaghfirullahalazim..


Pasti!..
Ada hikmahnya tu..


Bila sedih..
Baru ingat Dia..
Dia tetap setia..
memujukmu..
Kerana apa?
Kerana..
CintaNya padamu..
Allahuakbar!..
Ya Allah, aku malu!..
malukah kamu?!
Walaupun kamu sakiti Dia..
Walaupun kamu derhakai Dia..
Dia tetap sabar..
Dia tetap segar melayan...
kerenahmu yang melampau!..
Astaghfirullahalazim..


Jadi..
mengapa kamu tidak begitu?
sabar..
ketika disakiti.. hmm?
Baru disakiti sikit...
dah merenget..
sakit itu..
sakit ini..

Itu la..
perbaiki hubunganmu...
perbaiki hubunganmu..
dengan sapa?
perbaiki hubunganmu dengan Allah!..
Allah Yang Maha Esa..
Tempat pergantungan semua makhluk.
Allahuakabar!.
Dia..
Yang Maha Penyayang..
Yang Maha Mendegar..
Dia..
Pemujuk Terbaik Hati kita..
Allahuakabar!..

Subhanallah..
Lega hati..
Tenang hati..
sihat hati..
kaya hati..
atas kehendak sapa tu?
tentulah..
Allah Taala..
sapa?..
Allah..

Tentulah...
Sesungguhnya,
Dia Pencipta kamu..
hmm.. tau pon kan?..
so,
kenapa berkerut dahi lagi?
tunggu apa lagi..
senyum la..
senyum...
senyum lah walau dirimu disakiti..
senyum..
asbab ubat sakit hati..
subhanallah..

Alhamdulillah..
Ingat Allah..
Ingat Allah..
Ingat Allah..
Hatimu pasti tenang..
Ingat janji Allah..
Hatimu pasti terubat..

Pasti!
Yaqin dengan kudrat Allah!..
Lailahaillallah..
:)

Ya Allah..



Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang


" Wahai Tuhan, tolonglah aku supaya aku selalu ingat kepada-Mu, supaya aku boleh kenang budi nikmat-Mu dan berilah aku kekuatan supaya aku dapat mengabdikan diri kepada-Mu dengan cara yang baik"


Related Posts with Thumbnails